Po. Haryanto Motor Indonesia adalah perusahan bus angkutan darat dan pariwisata asal kota Kudus Jawa Tengah. Yang sudah malang melintang di transportasi Jawa.
Po. Haryanto Motor Indonesia didirikan pada tahn 2002 oleh Bapak Haji Haryanto yang merupakan pensiunan Batalyon Artileri Pertahanan Udara Ringan 1/ Kostrad TNI Angkatan Darat di Tanggerang.
Sejarah Berdirinya Po. Haryanto Motor Indonesia.
Po. Haryanto Motor Indonesia adalah perusahaan moda transportasi angkutan umum juga pariwisata asal Kudus Jawa Tengah. Po. haryanto Motor Indonesia didirikan oleh Bapak Haji Haryanto pada tahun 2002. Dimana Bapak Haji Haryanto sendiri adalah mantan Batalyon Artileri Pertahanan Udara Ringan 1/ kostrad TNI Angkatan Dart di Tanggerang.
Disela kesibukannya menjalankan tugas di batalyon. Bapak Haji Haryanto ketika malam hari mencari tambahan pemasukan untuk keluarga dengan menarik angkot dari akda magrib sampai subuh. Kemudian paginya dinas kembali di batalyon TNI yang ada di Tanggerang. Setelah purnah tugas Bapak haji Haryanto membeli 6 unit bus yang didapatkan dari meminjam suatu Bank di Indonesia. Untuk membuka jalur pertamanyaa yaitu rute Cikarang – Cimone.
Tetapi setelah beberapa waktu, Rute yang dibuka mengalami devisit karena sepinya penumpang yang ada. Kemudian Bapak Haji Haryanto mengubah rute tersebut ke bus AKAP ( Antar Kota Antar Provinsi ) dengan trayek jakarta – Kudus, jakarta – Pati, dan Jakarta – Jepara.
Dari tiga trayek ini Po. Haryanto mengalami pengembangan. Pada tahun 2009 Po. Haryanti mulai melakukan ekspansi keluar wilayah Muria Raya. Yakni mulai membuka trayek di Madura ( Pamekasan, Sumenep) – Jakarta. Tiga tahun kemudian tepatnya pada tahun 2012. Po. Haryanto melakukan ekspansi yang kedua dengan membuka trayek selatan Jawa. yakni yang dibuka adalah trayek Jakarta – Solo – Ponorogo. Juga membuka trayek Solo Raya (Solo, Klaten dan Gemolong).
Pada tahun yang sama, Po Haryanto juga merintis trayek menuju Bojonegoro dan Purwodadi dengan bantuan adiknya yaitu yang bernama h. Annas. Saat ini Po. Haryanto telah melayani lebih dari 20 kota di pulau Jawa dengan beberapa devisi.
Fasilitas Dari Po. Haryanto Motor Indonesia.
Armada Po. Haryanto dibagi menjadi tiga kelas yaitu : Kelas Eksekutif, Kelas VIP dan kelas patas. Dengan rician Eksekutif (30 seat), VIP (34 seat) dan VIP (48 seat). Konfigurasi 2-2, legrest (Eksekutif), footrest, layanan makan 1 kali, snack makanan ringan, toiled, AC dan lainnya.
Po. Haryanto memiliki banyak Rumah Makan yang tersebar di “Menara kudus” di Gringsing, Gebang dan Cirebon. 1 Buah SPBU di jalan pantura Jenarsari Kendal, dan Garasi di tiga titik. Garasi pusat terletak di jalan lingkar Ngembal Kudus Jawa Tengah. Garasi kedua berada di unit pariwisata di jalan Kyai Maja Warunggmangga kecamatan Pinang, kota Tanggerang dan garasi ketiga di jalan raya Banyudono Boyolali untuk devisi Solo.
Po. Haryanto juga membuka trayek hingga ke Sumatra. Tetapi bekerjasama dengan Po. Bus yang berasal dari sana. Biasanya Po. haryanto apabila ada penumpang yang tujuannya ke Sumatra akan diransitkan ke Po. Bus NPM yaitu salah satu perusahaan bus terbesar dan tertua di Sumatra.
Divisi-Divisi Po. Haryanto Motor Indonesia
1. Divisi Muria Raya
- Jepara–Kudus–Semarang–Jakarta PP.
- Sukolilo–Tayu–Pati–Kudus–Semarang–Jakarta–Merak PP.
2. Divisi Solo
- Tawangmangu–Matesih–Karanganyar–Solo–Jakarta PP.
- Jumapolo–Jatipuro–Solo–Jakarta PP.
- Ponorogo–Maospati–Madiun–Sragen–Solo–Jakarta PP.
- Magetan–Maospati–Madiun–Sragen–Solo–Jakarta PP.
- Yogyakarta–Prambanan–Klaten–Solo–Jakarta PP.
- Gemolong–Karanggede–Salatiga–Jakarta PP.
- Jombang–Kertosono–Caruban–Solo–Jakarta PP.
3. Divisi Madura
- Sumenep–Pamekasan–Sampang–Bangkalan–Surabaya–Jakarta PP.
- Sumenep–Pamekasan–Sampang–Bangkalan–Surabaya–Merak PP.
- Sumenep–Pamekasan–Sampang–Bangkalan–Surabaya–Bogor–Sukabumi PP.
4. Divisi Wonogiri
- Purwantoro–Wonogiri–Solo–Jakarta PP.
- Purwantoro–Wonogiri–Solo–Bogor–Sukabumi PP.
- Batu–Wonogiri–Solo–Jakarta PP.
5. Divisi Purwodadi dan Cepu
- Cepu–Purwodadi–Wirosari–Semarang–Jakarta PP.
- Cepu–Purwodadi–Wirosari–Semarang–Merak PP.
- Gemolong–Toroh–Purwodadi–Jakarta PP.
6. Divisi Bojonegoro
- Bojonegoro–Bangilan–Lasem–Semarang–Jakarta PP.
- Bojonegoro–Bangilan–Lasem–Semarang–Jakarta–Merak PP.
- Bojonegoro–Bangilan–Lasem–Semarang–Bandung PP.
7. Divisi Malang
- Dampit–Kepanjen–Malang–Surabaya–Jakarta PP.
- Karangkates–Kepanjen–Malang–Surabaya–Jakarta PP.
- Sumbermanjing–Turen–Malang–Jakarta PP.
- Donomulyo–Pagak–Kepanjen–Malang–Jakarta PP.
8. Divisi Pantura
- Karanganyar–Wonopringgo–Kajen–Wiradesa–Comal–Pemalang–Jakarta PP.
- Banyuputih–Pekalongan–Pemalang–Jakarta PP.
- Bumiayu–Banjaranyar–Balapulang–Slawi–Tegal–Brebes–Jakarta PP.
- Belik–Moga–Randudongkal–Pemalang–Tegal–Jakarta PP.
9. Divisi Yogykarta
- Yogyakarta–Magelang–Semarang–Kudus–Pati PP.
10. Divisi Pariwisata
- Divis pariwisata berpusat di Tnaggerang. Melayani angkutan pariwisata dari mulai jawa, madura, sumatra, bali, lombok dan kota – kota lainnyaa.